Roda mewahmu kerapuhan langkahku
Istana indahmu gubuk bambuku
Apalagi alas dudukmu
Puluhan milyar uangku
Apa yang mau kau sombongkan
Apa yang mau kau sumbangkan
Para veteran pasti sedih menatap ulahmu
Para cendekiawan menangisi petuahnya
Ulamapun malu akan mendoakanmu
Hai '' DPR kurang miskinkah dirimu
Kurang laparkah perutmu
Teganya pisaumu menusuk
IBU PERTIWI ku